Query adalah ‘permintaan data’ kita berupa/berbentuk bahasa bisnis, untuk mengolah/memproses data didalam tabel-tabel menjadi satu informasi yang dapat/bisa dimengerti. Seperti mengelompokkan sepuluh penjualan terbesar oleh konsumen (pembeli) yang dimiliki. Ia bisa berdasarkan terhadap satu tabel saja, atau terhadap dua/lebih tabel, ataupun berdasarkan terhadap query yang sudah/telah ada.
Query juga dapat/bisa diartikan sebagai berikut :
- Query adalah suatu extracting data/information berasal dari suatu database dan menampilkannya untuk “pengolahan” lebih lanjut.
- Query adalah pertanyaan atau permintaan/ permohonan Info/informasi tertentu atau khusus yang berasal dari sebuah basisdata yang ditulis didalam format tertentu.
- Query adalah perintah-perintah untuk mengakses atau membuka data/ information pada proses/sistem basis data.
Fungsi Query
Ada tiga fungdi Query, yaitu :
- Menampilkan data-data tertentu/khusus terhadap suatu table, contohnya kita hanya/cuma menginginkan {melihat|lihat|menyaksikan|memandang} data/information pada table barang yang kode barangnya “B001”
- Menampilkan data/information berasal dari dua table atau lebih dengan syarat anatara table itu tersedia/ada field yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nomor Faktur “F0001” itu siapa pemiliknya. Di sini kita mengambil alih data/information yang berasal dari table Header Penjualan dan Table Karyawan, Sebagai penghubungnya adalah field NIK.
- Dapat melakukan/menjalankan operasi perhitungan.
Itulah tiga fungsi/kegunaan utama query.
Manfaat Query
- Menampilkan data-data tertentu pada suatu table, contohnya kita hanya ingin melihat data pada table barang yang kode barangnya “B001”
- Menampilkan data dari dua table atau lebih dengan syarat anatr table itu ada field yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nomor Faktur “F0001” itu siapa pemiliknya. Di sini kita mengambil data dari table Header Penjualan dan Table Karyawan, Sebagai penghubungnya adalah field NIK.
- Dapat melakukan operasi perhitungan.
Query dibedakan menjadi 2, yaitu :
- Untuk membuat/mendefinisikan obyek-obyek database seperti membuat tabel, relasi dan sebagainya. Biasanya disebut dengan Data Definition Language (DDL).
- Untuk memanipulasi data, yang biasanya dikenal dengan Data Manipulation Language (DML).
Jenis Query di Access
Select query
Sebuah select query adalah jenis query yang paling umum. Query ini mengambil data dari satu atau lebih tabel dan menampilkan hasilnya dalam datasheet dimana Anda dapat mengupdate record (dengan beberapa pembatasan). Anda juga dapat menggunakan select query untuk membuat mengelompokkan data dan menghitung jumlah dengan sum, menghitung dengan count, menghitung rata-rata, dan menghitung total.
Parameter query
Sebuah query parameter adalah bahwa ketika query dijalankan akan menampilkan kotak dialog yang meminta Anda untuk mengisi parameter atau nilai variabel, seperti kriteria untuk mengambil record atau nilai yang ingin Anda masukkan dalam lapangan. Anda dapat merancang query yang meminta Anda untuk memesukkan lebih dari satu informasi, misalnya, Anda dapat merancang parameter query untuk dua tanggal. Akses kemudian dapat mengambil semua record yang berada diantara dua tanggal.
Crosstab query
Anda menggunakan crosstab query untuk menghitung dan restrukturisasi data agar analisis data lebih mudah. Crosstab query menghitung jumlah sum, rata-rata, jumlah count, atau jenis lain dari total data yang dikelompokan oleh dua jenis informasi – satu di sisi kiri dari datasheet dan yang lain di bagian atas.
Action query
Sebuah action query adalah query yang membuat update pada banyak record hanya dalam satu operasi. Ada empat jenis action query:
- Delete Queries Sebuah delete query menghapus sekelompok record dari satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan delete query untuk menghapus produk yang dihentikan atau yang tidak ada dalam order. Dengan delete query, Anda selalu menghapus keseluruhan record, bukan hanya fileds yang dipilih dalam record.
- Update Query Sebuah update query membuat perubahan menyeluruh untuk sekelompok record dalam satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, Anda dapat menaikkan harga sebesar 10 persen untuk semua produk susu, atau Anda dapat menaikkan gaji sebesar 5 persen untuk orang dalam kategori pekerjaan tertentu. Dengan update query, anda dapat mengubah data dalam tabel yang ada.
- Append Query Append query menambahkan sekelompok record dari satu tabel atau lebih pada akhir satu atau lebih tabel. Sebagai contoh, misalkan Anda mendapatkan beberapa pelanggan baru dan database berisi tabel informasi tentang pelanggan tersebut. Untuk menghindari mengetik semua informasi ini ke dalam database Anda sendiri, Anda dapat menambahkan pada tabel Pelanggan Anda.
- Make-Table Query Make-table query dapat membuat tabel baru dari seluruh atau sebagian dari data dalam satu atau lebih tabel. Membuat-tabel query sangat membantu untuk menciptakan tabel untuk ekspor ke Microsoft Access database lain atau tabel history yang berisi catatan lama.
Sumber :infopengertian-biz dan alots1.blogspot-com