-->
g2QFCKwavghUp2yzjKrIFwEeG13RASCerFTCMH35

Aplikasi Game Petualangan

Game ini merupakan sekuel dari Hungry Shark Evolution yang dirilis pada tahun 2012 lalu. Hungry Shark World sendiri masih memiliki gameplay yang serupa dengan pendahulunya, namun tentu saja terdapat peningkatan di berbagai aspek seperti grafis, mekanisme, hingga fitur permainan.
Jika kamu penasaran seberapa seru pendahulu game Hungry Shark World, yaitu Hungry Shark Evolution, simak ulasan Hendri di sini.
Seseru apa sih game terbitan Ubisoft ini hingga mampu membuat saya sedikit menelantarkan gaming console dan PC? Untuk menjawabnya, kamu bisa menyimak sendiri ulasannya berikut.

Makan semua yang bergerak di hadapanmu!

Bagi yang belum pernah memainkan seri Hungry Shark sebelumnya, izinkan saya menjelaskan terlebih dahulu mengenai cara bermainnya secara singkat.
Review Hungry Shark World | Screenshot 8
Di dalam Hungry Shark World, kamu akan mengendalikan seekor ikan hiu menggunakand-pad virtual untuk memakan segala hal yang bergerak di lautan, bahkan di daratan. Dibandingkan seri sebelumnya, kontrol dalam game ini lebih intuitif dan responsif.
Tujuan game ini sangat sederhana, yaitu mengumpulkan skor tertinggi dengan memakan hewan laut, burung perairan, sampai manusia sebanyak mungkin secara terus menerus, sehingga score multiplier yang kamu dapatkan juga semakin besar.
Merasa terlalu mudah? Bagaimana kalau begini: Semakin lama kamu bertahan hidup, permainan akan semakin sulit. Menurut saya tantangan inilah yang membuat Hungry Shark World seru dan akan membuatmu selalu ingin memainkannya berkali-kali.
Semakin lama, hiu-hiu yang lebih besar dari kamu akan berdatangan, manusia pemburu juga akan diam-diam menembakkan harpunnya ke arahmu dan memberikan damage yang sangat besar. Belum lagi terdapat kapal selam yang semena-mena menembakkan rudalnya.
Review Hungry Shark World | Screenshot 9
Namun semakin lama kamu hidup, tentunya skor serta Gold yang diperoleh akan semakin besar pula. Gold inilah yang nantinya bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan hiu (Speed, Bite, dan Boost) atau membeli jenis hiu baru yang lebih besar.
Selain hiu, kamu juga dapat membeli peliharaan yang akan menemanimu menjelajah, dan aksesori yang dapat memberikan Gold hingga skor ekstra jika kamu memakainya. Ya, kamu tidak salah membaca. Hiu milikmu bisa dihias menggunakan berbagai aksesori nyentrik seperti topi, payung, hingga kumis.

Lautan yang lebih dalam dan lebih indah

Review Hungry Shark World | Screenshot 2
Dalam sekuel terbaru ini, sang developer memberikan tujuh belas hiu dengan tujuh ukuran berbeda yang bisa dimainkan (XS, S, M, L, XL, XXL, dan !!). Masing-masing hiu dan ukurannya memiliki nilai kemampuan serta aksesibilitas yang berbeda.
Misalnya, terdapat beberapa area dalam suatu stage yang hanya bisa dikunjungi oleh hiu ukuran tertentu. Begitu juga dengan makhluk laut lainnya yang hanya bisa kamu makan apabila hiu milikmu sudah memenuhi ukuran yang ditentukan.
Mekanisme permainan tersebut jelas membuat saya semakin penasaran akan tempat-tempat menarik yang dimasukkan dalam game ini. Terlebih lagi kualitas visual Hungry Shark World yang patut diacungi jempol akan membuatmu betah untuk terus-menerus melakukan grinding. Kehadiran terumbu karang, kapal karam, serta buih-buih di latar belakang mampu membuat atmosfer permainan menjadi lebih nyata.
Review Hungry Shark World | Screenshot 10
Dibandingkan dengan seri sebelumnya, kamu dapat menyaksikan ekosistem laut yang lebih ramai dan enak dilihat. Makhluk hidup yang bisa dimakan juga terasa lebih banyak. Sehingga kamu akan merasakan tempo permainan yang lebih cepat dan seru dibandingkan dengan judul terdahulu.
Hungry Shark World memiliki total tiga stage untuk kamu jelajahi, yaitu Pacific Island nan indah, Arctic Ocean yang dingin dan dijaga ketat oleh pasukan militer, serta Arabian Sea yang dipenuhi oleh limbah-limbah pabrik. Khusus untuk Arctic Ocean dan Arabian Sea baru bisa kamu akses setelah memiliki sejumlah hiu yang dibutuhkan.
Masing-masing stage tersebut memiliki ciri khasnya tersendiri. Mulai dari jenis-jenis hewan laut berbeda untuk dimakan, landmark unik, misi baru, dan tentu saja suasana visual yang berbeda satu sama lain.

Bersiaplah untuk menjadi hiu raksasa!

Review Hungry Shark World | Screenshot 3
Dua fitur baru yang disematkan dalam Hungry Shark World adalah Mega Gold Rush (tiga kali lipat lebih lama dari Gold Rush) dan HUNGRY. Kehadiran dua fitur ini jelas akan memperkaya pengalamanmu bermain.
Ketika Mega Gold Rush aktif, semua hal menjadi berwarna emas yang ketika dimakan akan memberikanmu Gold, dan kamu mampu memakan apapun (termasuk ranjau).
Fitur favorit saya adalah HUNGRY. Fitur ini akan aktif ketika kamu berhasil mengumpulkan huruf-huruf penyusun kata hungry yang tersebar di suatu stage. Ketika HUNGRY aktif, bersiaplah untuk mengamuk tiada ampun!
Review Hungry Shark World | Screenshot 4
Hiu kamu, apapun itu ukuran dan tipenya, akan membesar, menjadi sangat cepat, dan mampu memakan segalanya. Fitur HUNGRY juga akan secara otomatis mengaktifkan Mega Gold Rush dan menaikkan score multiplier kamu hingga berkali-kali lipat.

Grinding yang rewarding, IAP opsional

Hungry Shark World bisa kamu dapatkan di Google Play Store atau App Store secara gratis. Hal terbaiknya adalah, kamu tidak harus mengeluarkan uang ekstra untuk bisa menikmati game ini sepuasnya.
Pasalnya, Hungry Shark World tidak menerapkan sistem stamina sehingga kamu bisa bermain berkali-kali mulai dari matahari terbit hingga, well, terbit kembali. Selain itu, Gem dan Gold sebagai in-game currency juga cukup mudah kamu dapatkan dengan melakukan grinding yang begitu menyenangkan.
Review Hungry Shark World | Screenshot 11
Namun bagi kamu yang tidak ingin terganggu oleh iklan di dalam game, mungkin perlu mengeluarkan minimal Rp75.000. Karena setiap pembelian Gold atau Gem akan secara otomatis menonaktifkan iklan yang kerap muncul dan terkadang berlangsung terlalu lama.
Begitu juga apabila kamu tidak sabar melakukan grinding dan ingin langsung menggunakan hiu paling besar berukuran XXL, uang yang harus dikeluarkan tidaklah sedikit.
Hiu terkuat, Great White Shark, dibanderol dengan in-game currency 150.000 Gold atau 1.500 Gem, atau bisa langsung ditebus dengan membeli Gold atau Gem tersebut seharga Rp739.000.

Lima menit yang menyenangkan dan memuaskan

Review Hungry Shark World | Screenshot 5
Kesimpulannya, Hungry Shark World adalah game yang sangat menyenangkan untuk dimainkan. Terlebih lagi, satu kali run through game ini hanya membutuhkan waktu lima hingga sepuluh menit—membuat game ini cocok dimainkan untuk sejenak menghilangkan penat dari kesibukan sehari-hari.
Pengalaman bermainmu akan semakin kaya dengan kualitas visual yang memanjakan mata. Fitur-fitur menariknya juga membuat permainan terasa dinamis dan lebih seru semakin lama kamu bermain. Semakin besar ukuran hiu yang digunakan, maka akan semakin puas kamu memainkannya.
Tentunya kamu dapat membayangkan perjuangan yang dulu pernah dilalui ketika masih menjadi seekor hiu kecil, lalu kini—dengan hiu ukuran XXL—kamu bisa melahap hampir segala hal yang ada di hadapanmu sambil tertawa jahat. Skor yang dihasilkan pun akan semakin tinggi.
Review Hungry Shark World | Screenshot 7
Game ini juga tidak terlalu mengandalkan IAP untuk bisa dinikmati secara menyeluruh. Tidak ada sistem energi di sini, atau fitur-fitur khusus yang hanya bisa diakses menggunakan Gem. Kamu bisa mendapatkan hiu terbesar yang pernah ada dengangrinding yang menyenangkan, dan tanpa perlu mengeluarkan uang sepeser pun.
Mengingat citra baik sang developer yang rutin memasukkan fitur baru ke dalam seri sebelumnya, saya yakin Hungry Shark World pun akan menjadi semakin besar, seru, dan kaya akan fitur di kemudian hari.
Sumber :  https://id.techinasia.com/review-hungry-shark-world
Related Posts

Related Posts

Post a Comment