ASP.NET dirilis pertama kali pada bulan Januari 2002, yang mana merupakan bagian dari Microsoft .NET Framework versi 1.0 dan dirilis bersamaan dengan perkakas pengembang Visual Studio .NET 2002. Keunggulan ASP.NET dari versi sebelumnya diantaranya:
- Pembagian yang jelas antara presentasi dan kode. Pada ASP klasik, kode logika bercampur menjadi satu dengan laman HTML, membuat aplikasi sulit untuk diubah di kemudian hari.
- Model pembangunan lebih dekat ke aplikasi desktop, hal ini memudahkan bagi para pemrogram desktop dengan Visual Basic untuk beralih ke aplikasi web.
- Perkakas pengembang yang kaya fitur (disebut Visual Studio .NET) yang memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi web secara visual.
- Pilihan beberapa bahasa pemrograman berorientasi obyek, diantaranya VisualBasic.NET dan C# (dibaca C-Sharp).
- Akses ke seluruh Framework .NET, yang berisi kumpulan pustaka lengkap seperti untuk akses ke basisdata, berkas, sur-el, perkakas jaringan, dan masih banyak lagi.
Disamping sekian banyak fitur canggih yang ditawarkan oleh ASP.NET dibandingkan dengan ASP klasik, penggunaan ASP.NET juga menambah kerumitan dan pengetahuan lebih untuk membuat aplikasi, sehingga menyulitkan beberapa pengembang untuk memulai menggunakannya.
Setelah rilis pedana pada tahun 2002, Microsoft merilis Framework .NET versi lanjutan yang disebut Microsoft .NET Framework 1.1 dan IDE (Integrated Development Environment) Visual Studio .NET 2003. Beberapa orang mengganggapnya sebagai service pack dari versi perdana, meskipun versi ini membawa banyak pengembangan dan fitur baru baik dari sisi frameworkmaupun perkakas pengembang. Fitur-fitur tambahan pada versi ini meliputi ASP.NET mobile controls untuk aplikasi WAP, dukungan terhadap ODBC.
Pada November 2005, Visual Studio 2005 dan ASP.NET 2.0 dirilis. Versi ini merupakan perkembangan yang sangat jauh dibandingkan versi sebelumnya. Terdapat banyak tambahan fitur dan perkakas untuk membantu mengurangi kerumitan yang terdapat pada ASP.NET 1.0. Pada versi ini diperkenalkan konsep master pages, yang mana pembuatan laman yang mirip dapat menggunakan master page yang sama, hanya isi (content) laman yang berbeda. Selain itu diperkenalkan juga ASP.NET Role dan Membership yang memudahkan pengembang untuk membuat autentikasi dan hak akses berdasarkan peran dengan mudah. Wisaya (wizard) baru dan smart controls membuatnya nyata untuk mengurangi kode yang dibutuhkan untuk membangun sebuah aplikasi, mengurangi proses pembelajaran bagi pemrogram baru dan penambahan produktivitas mereka.
Meskipun Visual Studio 2005 dan ASP.NET 2.0 telah memiliki fitur yang kaya, Microsoft menambahkan lagi fitur-fitur baru di Visual Studio 2008 dan ASP.NET 3.5 di November 2007. Fungsi baru yang menonjol adalah LINQ dan penyatuan Ajax Framework. Pada 11 Agustus 2008, Microsoft merilis Service Pack 1 untuk Visual Studio dan Framework .NET, termasuk fitur utama seperti ADO.NET Entity Framework dan Dynamic Data.
Berikutnya adalah ASP.NET 4.0, bersamaan dengan Visual Studio 2010, dirilis pada 12 April 2010. Beberapa fitur unggulan diantaranya adalah property ClientIdMode yang bisa diset sesuai kebutuhan, routing, dan chart control. Selain itu, Visual Studio 2010 mendukung multi target framework, yang mana pengembang bisa menentukan target framework dalam satu IDE.
ASP.NET 4.5 dirilis pada 12 September 2012, bersamaan dengan rilis Visual Studio 2012 dan Windows Server 2012 untuk Windows 8. Beberapa fitur yang dibawa diantaranya Strongly Typed Data Controls, Model Binding, Unobtrusive Validation, Bundling dan Minification, dukungan Async, dukungan module dan handler asinkron, URL yang friendly, peningkatan fitur-fitur HTML5, dukungan protokol Web Socket, dukungan OAuth.
Selanjutnya adalah ASP.NET 5 yang akan dirilis bersamaan dengan Visual Studio 2015 sekiar bulan September 2015. ASP.NET 5 adalah rilis pertama ASP.NET kode terbuka secara penuh, lintas platform, dapat dijalankan baik di Windows (termasuk nano server), Mac OS, dan Linux.
ASP.NET 5 mengalami perubahan arsitektur secara drastis, dirancang untuk bekerja secara modular sehingga hanya komponen yang dibutuhkan saja yang akan dimuat, lebih leluasa dalam membangun sebuah aplikasi web. Perubahan mendasar dari versi ini adalah ASP.NET 5 tidak lagi berbasasis dari System.Web.dll, namun berdasarkan paket-paket yang dapat diambil dari NuGet memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan aplikasi dengan hanya mengikutkan apa yang dibutuhkan saja.
Secara singkat, dengan ASP.NET 5 Anda akan mendapatkan perbaikan dasar sebagai berikut:
- Pipa permintaan HTTP yang ringan dan modular.
- Kemampuan untuk dihost di IIS atau self-host di proses sendiri.
- Dibangun di atas .NET Code, yang mendukung aplikasi berjalan berdampingan dengan versi framework .NET yang berbeda.
- Dikemas seluruhnya dalam paket-paket NuGet.
- Dukungan yang terintegrasi untuk membuat dan menggunakan paket-paket NuGet.
- Satu kesatuan web stack untuk Web UI dan Web API.
- Siap untuk cloud dengan konfigurasi berdasarkan lingkungan (environment).
- Dukungan (built-in) untuk dependency injection.
- Perkakas baru yang menyederhanakan pengembangan web modern.
- Aplikasi ASP.NET dibangun dan berjalan lintas platform di Windows (termasuk Nano Server), Mac dan Linux.
- Kode terbuka dan fokus pada komunitas
Sumber : aspnetid.wordpress.com
