-->
g2QFCKwavghUp2yzjKrIFwEeG13RASCerFTCMH35

Perintah Masukan C++



Perintah masukan dalam  program berfungsi untuk melakukan proses input data ke dalam program. Misalnya kita akan menghitung nilai C dengan persamaan c  = a + b.  Untuk mendapatkan nilai c, maka nilai a dan b harus diinput ke dalam program. Data yang diinput dinyatakan dengan sebuah variabel yang telah dideklarasikan. Karena itu variabel a, b, dan c harus dideklarasikan.
Perintah  input yang disediakan oleh Turbo  C++, diantaranya adalah :

1. scanf()
2.  gets()
3. cin()
4.  getch()
5. getche()

Semua perintah di atas harus ditulis dalam huruf kecil.
Data-data yang akan diinput akan diproses, karena itu diperlukan operator aritmatika sebagai berikut :


1. getch ()

Fungsi getch() (get character and echo() dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan tidak akan ditampilkan di layar. File header yang harus disertakan adalah conio.h. Fungsi getch() dapat digunakan untuk menghentikan proses program secara sementara dan dilanjutkan lagi setelah menekan salah tombol keyboard. Karena itu, dalam program yang sederhana fungsi getch() selalu diletakkan baris akhir dari program.

2. getche ()

Fungsi getche() dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan ditampilkan di layar. File header yang harus disertakan adalah conio.h.
Contoh 
# include
# include
# include

void main()
{
char kar;
clrscr();
printf("Masukkan Sebuah Karakter Bebas = ");kar = getche();
printf("\n Karakter yang diinput adalah :  %c", kar);getch ();
printf("\n\nMasukan Sebuah Karakter Bebas  = ");kar = getch();
printf("\n Karakter  yang diinput adalah :  %c", kar);getch();
printf("\n\nTekan sembarang tombol untuk melanjutkan!!");getch();
}

Output program :



3.   scanf()

Fungsi scanf() digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data. 
Bentuk Umum  adalah :     scanf(" format", &nama-variabel); 
Format diapit oleh tanda petik dua ( “ ) dan nama variabel diawali dengan tanda  “&”.  Tanda format dan nama variabel dipisahkan oleh tanda koma.
Penentu format  untuk setiap tipe data dinyatakan dengan  bentuk / variabel  sebagai berikut  :

Bentuk Format  Tipe Data
%d Integer
%f Float bentuk desimal
%e Float bentuk berpangkat
%g float bentuk desimal dan berpangkat
%lf Double
%c Karakter
%s String
%u  Unsigned Integer
%ld  Long Integer
%lu  Long Unsigned Integer
%x  Unsigned Hexadecimal Integer
%o  Unsigned Octal Integer

Contoh:

# include
# include
# include

void main()
{
int a, b, c = 0 ;
clrscr();
printf("Masukan Nilai A = "); scanf("%d",&a);
printf("Masukan Nilai B = "); scanf("%d",&b);
c = a + b;
printf("Hasil Penjumlahan = %d",c);
getch();
}

Output program :



4. gets()

Fungsi gets() digunakan untuk melakukan input data string.  Data string merupkan kumpulan data karakter, karena itu ditambahkan banyaknya katakter yang akan diterima oleh variabel string dengan tipe karakter.  

Contoh :  

char nama[20] artinya variabel nama dapat menerima maksimum 20 karakter.

Bentuk Umum adalah :   gets(nama-variabel-array);

Contoh:
# include
# include

void main()
{
char nama[20];
char Jalan[20], kota[20];
clrscr();
printf("Nama  : ");gets(nama);
printf("Jalan : ");gets(Jalan);
printf("Kota  : ");gets(kota);
getch();
}

Output program:


5.  cin() 

Fungsi cin() digunakan untuk memasukkan suatu data. Untuk menggunakan fungsi cin() ini, harus menyertakan file header iostream.h .

Contoh:

# include
# include

void main()
{
float a, b, c;
clrscr();
cout<<"Input nilai a = "; cin>>a;
cout<<"Input nilai b = "; cin>>b;
c = a + b;
cout<<"Nilai C : "<
getch();
}

Output program :


SUMBER :spatabang.blogspot.co.id

Related Posts

Related Posts

Post a Comment