-->
g2QFCKwavghUp2yzjKrIFwEeG13RASCerFTCMH35

Pengertian Fragment Di Android

Fragment adalah sebuah reuseable class yang mengimplement beberapa fitur sebuah Activity. Fragment biasanya dibuat sebagai bagian dari suatu antarmuka. Sebuah fragment harus berada di dalam sebuah activity, mereka tidak dapat berjalan sendiri tanpa adanya activity tempat mereka menempel.
Fragments

Memahami Fragment

Berikut ini beberapa hal yang perlu dipahami tentang fragment:
Sebuah Fragment merupakan kombinasi sebuah layout XML dan kelas java yang mirip dengan sebuah Activity.
Dengan menggunakan support library, fragment dapat mendukung hampir semua versi Android.
Fragment dapat dipakai berulang kali didalam activity.
Fragment merupakan komponen utuh yang memiliki view, event, dan logic (meskipun tetap membutuhkan sebuah fragment agar dapat bekerja).
Dalam arsitektur berorientasi fragment, activity menjadi navigational container yang bertugas untuk melakukan navigasi ke activity lain, menampilkan fragment dan mengirim data.
Berikut ini poin-poin penting mengenai Android fragment :
  • Sebuah fragment memiliki layout sendiri dan lifecycle callback sendiri.
  • Dapat menambah atau mengurangi fragment dalam activity ketika activity tersebut sedang berjalan.
  • Dapat menggabungkan beberapa fragment dalam suatu activity tunggal untuk membangun UI multi-pane.
  • Sebuah fragment dapat digunakan dalam beberapa activity.
  • Lifecycle Fragment berkaitan erat dengan  activity lifecycle induk yang berarti ketika activity induk dihentikan sementara maka semua fragment yang tersedia pada activity tersebut juga dihentikan.
  • Sebuah fragment dapat menerapkan perilaku yang tidak memiliki komponen user interface.
  • Fragment ditambahkan ke dalam Android API dalam versi Honeycomb Android versi API 11.
Berikut Fragment lifecycle dengan Activity lifecycle.
Android fragment lifecycle

Fragment lifecycle
Fragment Android memiliki siklus hidup sendiri dan sangat mirip dengan activity. Berikut penjelasan singkat berbagai tahap siklus hidupnya.

fragment lifecyle states
Tahap I: Ketika fragment Created, akan berjalan melalui bagian berikut:
  • onAttach()
  • onCreate()
  • onCreateView()
  • onActivityCreated()
Tahap II: Ketika fragment menjadi terlihat, berjalan melalui bagian berikut:
  • OnStart ()
  • onResume ()
Tahap III: Ketika fragment beralih ke mode background, berjalan melalui bagian berikut:
  • onPaused ()
  • OnStop ()
Tahap IV: Bila fragment ini destroy, berjalan melalui bagian berikut:
  • onPaused ()
  • OnStop ()
  • onDestroyView ()
  • onDestroy ()
  • onDetach ()
 Ada beberapa hal yang kamu perlu tahu tentang fragment yaitu, fragment memiliki siklus hidup(lifecycle) sendiri, dapat proses event sendiri, dan dapat ditambah atau dihapus ketika activity sedang jalan. Fragment diperkenalkan pada HoneyComb API 11 namun bisa digunakan pada perangkat android lama dengan menggunakan Support Library dari 1.6 sampai 2.0. Contoh fragment seperti di gambar berikut.
Ketika salah satu item dari listview disentuh oleh user maka akan mencul informasi atau item dari detail view. Untuk lebih memahami, Saya akan berikan screenshot dalam aplikasi android yang sebenarnya.
Contoh Kasus screenshot diatas adalah apps contact. Pada UI smartphone maka user pertama kali akan melihat listview dan ketika item dari listview disentuh maka berpindah ke detail view, berbeda dengan UI pada tablet karena tablet memiliki ukuran lebih lebar maka listview, DetailView dan other data view akan muncul secara bersamaan.
Jadi dapat kita ambil kesimpulan bahwa beberapa fragment dapat dikombinasi dalam satu Activity dan optimal digunakan pada layar lebih besar seperti tablet.
Sumber : codefordroid.blogspot-com
www.sinaryuda.web-id
www.codepolitan-com
Related Posts

Related Posts

Post a Comment